Terdiri dari kata, soul dan mate.
Soul sama dengan jiwa, dan mate mungkin belahan atau kalau nggak berarti mati. . . Hahahaaaaaa
Jadi soulmate itu menurutku atau versi ku berarti belahan jiwa atau jiwa akan mati jika dia tak ada.
Jiwa yang mati bukan berarti berakhir semua kehidupan tapi tetap hidup tapi tanpa rasa, karena sang soulmate tak ada.
Terkadang soulmate itu bukan dia yang ada disisi kalian saat ini.
Misalnya bukan pacar atau kekasih kalian saat ini, dan bukan suami atau istri kalian sekarang.
Bisa jadi ada orang laen yang jadi soulmate kalian tapi bukan pasangan kalian.
Karena apa?
Ya karena hati yang menentukannya.
Hati yang memilih dan tak bisa untuk dipungkiri.
Membohongi hati sama saja dengan menyakiti diri sendiri.
Ya karena tak ada obat untuk orang yang lagi sakit hati.
Tapi beda ceritanya bila kalian atau soulmate yang telah dipilih oleh hati kalian telah memiliki keterikatan.
Itu akan jadi suatu dilema yang sangat sulit.
Jiwa raga dimiliki oleh dia tapi hati terus menginginkannya.
Manusia diciptakan diberisikan hati dan dilengkapi cinta dan rasa kasih sayang.
Sampai tua hingga mati pun selama masih punya hati cinta dan kasih sayang akan selalu ada.
Membahas tentang yang satu ini mungkin tak kan ada habis-habis nya.
Karena terlalu ruwet hingga mumet otak ini memikirkannya.
Yang jelas terkadang hati harus mengalah walau tersakiti.
Agar hati yang lain tak tersakiti.
Sekian, semoga ngerti maksud dari kata-kata ku yang mungkin membingungkan nggak jelas arah dan tujuannya. Hahahhaaaaaa.......
Salam SIBODOH.,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar